Pagi tadi angin membawa ku pergi
Dengan seteguk air mata aku hilang lagi
Aku ingin merayakan reformasi
Esok hari
Tapi sayang mata hati berdiam di ujung hari
Kedua kelopak mata ku mulai mati
Aku terkapar
Tiada berdaya dan tak berupaya
Akhir nya aku tiba
Semua rasa sudah hilang
Seperti kata chairil
"mampus kau di koyak koyak sepi"